3

Kabar baik untuk @tweetoets




Karena memang benar, selalu ada jalan untuk cinta yang mau bertahan.
Banguuuuuuuuuuuunnn, udah siaaaaaang!!!!
Apa kabar ‘hati’? Baik kan? 

Semalem aku buat cerpen baru. Judulnya ‘Hujan Oxford Rasa Cokelat’ , ceritanya tentang sebuah ikatan yang patah dan ikatan yang berubah. Ada percakapan tokoh yang aku buat dan ngingetin aku sama kamu. 

Memulai cerita baru, obati bagian yang terluka lalu beranikan diri melangkah meski mungkin akan kembali terluka. Patah hati itu perlu, tapi terlalu lama memelihara hati yang patah itu tak perlu.”

Jatuh cinta-lah tiap hari. Karena hakekat jatuh cinta tak selalu dengan orang baru. Silahkan jatuh cinta; dengan dia yang baru, atau dia yang sudah ada sebelumnya.

Jatuh cinta-lah tiap hari pada orang yang sama. Ketika kamu sudah merasa dia terlalu berharga untuk dilepas dan dilupakan. Tapi uto, apa yang bisa diharapkan dari ikatan yang hanya terjalin diantara dua manusia saja? Semoga kita bisa terikat dengan ikatan yang disaksikan Tuhan, dengan seseorang yang sudah disiapkan Tuhan. Suatu hari nanti.

Jatuh cinta-lah tiap hari pada ‘saat’ yang sudah pasti. Bukankah ‘hati’ manusia akan lelah jika terus menduga? Setidaknya kamu bisa sedikit menenangkannya dengan berdoa. Lakukanlah!

Jangan biarkan hati seperti ‘hana’, yang lapang dan lengang, sepi tidak berpenghuni.  ‘Hati’ juga selama ini tidak pernah mengatakan dengan gamblang, “aku meminta diisi sebuah nama manusia untuk bisa bahagia”. Tidak pernah kan? 
Percayalah 'kalimat biasa' yang sering kita baca ini, "akan indah pada waktunya"

Berbahagialah. Jangan lupa, waktu (seolah) semakin melambat dengan ‘hati’ yang tidak cepat dibawa berobat. Obatilah, lalu berbahagialah.

Untuk BFF-ku, Agustine Trie Utami @tweetoets ; yang sepertinya sedang ‘sedikit’ lupa cara bahagia.
Ciyumku selalu, Muaah!


3 komentar:

  1. Gomawo...
    This is super duper lovely... and mean soooooooo much to me.
    #superhugs

    BalasHapus
  2. Izin copas kata kata ini mbk "Memulai cerita baru, obati bagian yang terluka lalu beranikan diri melangkah meski mungkin akan kembali terluka. Patah hati itu perlu, tapi terlalu lama memelihara hati yang patah itu tak perlu.” :)

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkunjung dan berkomentar....
Mari saling menginspirasi =)

Back to Top