Jangan Lupa Pulang, Andy..

Surat ini akan memilih jalannya sendiri. Entah akan melewati jalur darat, laut, ataupun udara, aku akan melepaskannya bebas memilih keinginan. Asalkan benar, surat ini melaju dari Yogyakarta menuju Kepulauan Halmahera nan jauh disana.

Sebuah senja di Pulau Halmahera, Maluku Utara

Hai Andy, apa kabar senjamu hari ini?

Masihkah sama dengan senja yang gambarnya kemarin sore kamu kirimkan?

Heiss... aku iri. Semoga Tuhan mengampuni dosa-dosamu yang berhasil membuatku iri dengan setapak demi setapak petualanganmu itu. Sudah baca blognya anis kan? Tidak beberapa lama setelah 'reuni kecil' kita bertiga, anis menuliskan cerita kita di blognya. Aku cekikikan saat pertama kali membaca, ternyata kedua kalinya pun sama. Seharusnya, setelah hampir 10 tahun tidak bertemu, kita bertiga tetap mempunyai postur yang tidak jauh berbeda. Semestinya tetap sama-sama..... kecil. Hmm.

Hidup itu memang banyak teka-teki yang secara sederhana dapat terjawab oleh waktu. Siapa sangka, kamu yang dulu menurutku tipikal yang selalu 'ingin pulang ke rumah', menjadi petualang seperti sekarang. Itu keren sekali... hihihi..

Tapi, emm.. emm.. jangan lupa pulang, Andy..

Dalam sebuah mimpi beberapa hari yang lalu, entah bagaimana aku terngiang sebuah kalimat yang dikatakan seorang pria dalam mimpiku , katanya, "Jiwa-jiwa di dalam Rumahmu-lah yang akan memanggilmu kembali pulang.. mengajarkanmu untuk merindukan dan bersabar.."

Mimpiku absurd ya? Hihihi, ya begitu itu. Aku bangun-bangun ndomblong, bingung kenapa mimpi begitu. Tapi tidak apa, jadi ada bahan untuk menulis surat yang sudah kamu pesan sejak beberapa waktu lalu :p

Kamu baik-baik disana ya Andy, disana dan dimanapun kamu akan singgah nantinya. Jangan lupa memberi kabar keluarga. We are so busy growing up, we often forget they are also growing old. Kan begitu ya? ^^

Dan, Aku pun tidak akan menolak saat mendapat kiriman postcard dari kamu. Bhahahahaha, teteup minta postcard pokoknya \^^/

 Jangan lupa bulan Juni. Bulan yang kamu janjikan untuk kita bertiga bisa reuni lagi di Jogja. Dan, tentunya, aku akan lebih bersemangat mencomblangkan kalian berdua. Kalian yang sama-sama belum terpikir untuk menikah. Bhahahahaha.. *kedip-kedip*

Untuk teman berbadan kecilku yang sudah tidak kecil lagi, Muhammad Andy Sofyan.

^^

Yogyakarta, 04 April 2014