I wake up, it's a bad dream
No one on my side
I was fighting
But I just feel too tired
To be fighting
Guess I'm not the fighting kind
Wouldn't mind it
If you were by my side
But you're long gone
Yeah you're long gone now
No one on my side
I was fighting
But I just feel too tired
To be fighting
Guess I'm not the fighting kind
Wouldn't mind it
If you were by my side
But you're long gone
Yeah you're long gone now
(KEANE - A Bad Dream)
Absurd sekali, adalah judul yang
aku berikan untuk mimpiku semalam. Kira-kira pukul 9 malam kemarin aku sudah
tidak sadarkan diri, alias tidur. Setelah pukul 8 sebelumnya sudah
menjalani prolog membaca buku berjudul ‘Relief Colosseum’ sambil memutar salah
satu lagu Beegees.
Pukul 12:55, aku terbangun.
Seketika mengusap airmata yang belum kering dari sudut-sudut mata. Kemudian aku
meraih botol air di atas meja. Glek! Glek! Glek!
“Semoga hanya mimpi yang tidak
akan pernah terjadi” , doaku dalam hati. Setelahnya puk-puk-in si bantal doraemon panjang. "Jangan nakal, kasih mimpi yang indah-indah aja ya.."
Aku melihat Hape. Ada beberapa
BBM yang belum kubaca, juga satu mention di twitter dari Pak Posku @dausgonia
yang mengantarkan surat cinta. Btw, Pak Pos, suratku hari ke-26 sepertinya
belum diantarkan deh, syediiihhhh :(
Perihal mimpiku semalam, adalah
tidak lain sebuah ketakutan yang berakhir menjadi kenyataan (dalam mimpiku). Tidak
kuinginkan, tapi tidak ada yang bisa menentukan akhirnya akan seperti apa.
Semua skenario terburuk perihal
ini semalam menjadi kenyataan. Semua pradugaku, asumsiku, dan ketakutanku
bercampur dalam rentetan adegan rapi yang sudah aku jalani dalam mimpi.
***
Saat baru saja bermimpi buruk,
aku selalu ingin bicara pada seseorang yang mau mendengarkan setiap detailnya,
selanjutnya mengatakan padaku, “Cuma mimpi, ayo tidur lagi”
Puk-puk-puk.
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah berkunjung dan berkomentar....
Mari saling menginspirasi =)